Aisyah bertanya kepada sang Nabi; “Ya Rasulullah kalau aku mendapati lailatul qodr doa apa yang aku panjatkan? Nabi menjawab, “Hendaknya kamu berdoa;
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّى
Artinya, “Ya Allah sesungguhnya engkau Maha Pemaaf, mencintai pemberian maaf, maka maafkanlah aku.”
(HR. Tirmidzi)
Orang yang meninggalkan kamu adalah orang yang masanya bersamamu telah habis. Jadi buat dirimu baik-baik saja, sebaik kamu sebelum mengenal dirinya.
“Rasulullah diperlihatkan umur-umur manusia sebelumnya -yang relatif panjang- sesuai dengan kehendak Allah, sampai (akhirnya) usia-usia umatnya semakin pendek (sehingga) mereka tidak bisa beramal lebih lama sebagaimana umat-umat sebelum mereka beramal karena panjangnya usia mereka. Maka Allah memberikan Rasulullah Lailatul Qadr yang lebih baik dari seribu bulan.”
HR. Malik)