Selain do’a dan donasi, kita yang jauh dari tanah Kanaan perlu juga melakukan islahunnafs (perbaikan diri). Sebab pembebas al-Quds pertama kali yaitu Umar bin Khattab tidak pernah mengkhawatirkan seberapa besar kekuatan musuh. Tapi yang paling beliau khawatirkan adalah kemaksiatan orang-orang Islam yang bisa merusak moral perjuangan.

Dalam salah satu suratnya kepada pasukannya Umar berkata, “Sesungguhnya kaum muslimin akan meraih kemenangan disebabkan dosa musuh-musuh mereka. Kalau bukan karena itu, kekuatan apa lagi yang kita miliki? Jumlah tentara kita tak sebanding dengan jumlah mereka dan persenjataan kita tak sebanding dengan persenjataan mereka.

Apabila kemaksiatan kita sepadan dengan mereka, maka mereka akan mengalahkan kita dengan kekuatannya.”

Umar melanjutkan, “Ketahuilah bahwa kalian bersama para malaikat pencatat amal yang mengetahui perbutan kalian, maka merasa malu-lah kalian terhadap mereka, janganlah kalian berbuat maksiat dalam perjuangan di jalan Allah.

Janganlah kalian mengatakan: Sekalipun kita berbuat jelek, kita tidak akan kalah. Toh musuh kita jauh lebih jelek dibanding kita. Sebab bisa jadi suatu kaum dapat dikalahkan oleh kaum yang lebih jelek sebagaimana bani Israil dikalahkan oleh orang2 Majusi karena kemaksiatan mereka”.

Marilah kita sama-sama melakukan islahunnafs (perbaikan diri). Disamping turut serta dalam do’a dan donasi untuk orang-orang lemah dan tertindas di tanah Kanaan.

Amin