Memaknai Hijrah Bagian 4

Perubahan menuju masyarakat baru hendaknya melibatkan semua pihak. Tak boleh ada dikotomi, setiap orang mengambil peran menurut keahliannya masing-masing. Ada yang menarik dalam potongan siroh kali ini. Pertama: Nabi memilih menempuh rute yang tidak biasa. Mengapa? alasannya sederhana saja, itu adalah siasat beliau untuk mengelabui orang-orang Quraisy. Kedua: Untuk menyusuri rute yang tidak biasa itu nabi menggunakan jasa Khirrit (navigator) yang profesional. Pilihannya jatuh pada Abdullah bin Uraiqith, seorang navigator yang sangat menguasai rute-rute perjalanan yang tidak biasa dilalui Kafilah dagang dan para pemburu....

August 11, 2021 · Aan Candra Talib

Memaknai Hijrah Bagian 1

“Sesungguhnya aku sudah diizinkan untuk hijrah” (al-Hadits) Hari itu, di bawah terik sinar matahari Makkah sang Nabi mendatangi Abu Bakar. Tak biasanya nabi menemui Ahu Bakar di siang terik seperti itu. Abu Bakar berguman,“pasti ada sesuatu yang penting sehingga nabi datang di waktu seperti ini”. Terkaan Abu Bakar ternyata benar, saat itu sang Nabi memberitahu kalau ia telah diizinkan berhijrah dan ia memilih Abu bakar sebagai sahabat yang akan menemaninya berhijrah....

August 9, 2021 · Aan Candra Talib

Memaknai Hijrah Bagian 2

“Mereka melakukan makar (tipu daya), dan Allah membalas makar (tipu daya) mereka itu. Dan Allah sebaik-baiknya Pembalas makar (tipu daya)." (Ali Imaran: 54) Sore sebelum penyergapan, nabi mempersiapkan segala perbekalan hijrah. Ali bin Abi Thalib diminta untuk tinggal di Makkah menjaga barang-barang yang dititipkan kepada beliau di rumah. Malampun tiba, para pemuda yang bertugas membunuh Nabi sudah berjaga-jaga bahkan memagari rumah Nabi dengan pagar betis. Mukjizatpun terjadi, meski telah di pagar betis Nabi keluar dari rumah dengan leluasa sambil membaca potongan surat Yasin dari awal surah hingga ayat ke 9, lalu ia melemparkan debu ke arah para pemuda yang berjaga-jaga itu dan meninggalkan mereka....

August 9, 2021 · Aan Candra Talib

Jangan Biarkan Pahala Musibah Itu Hilang

Sebagian salaf mengatakan: فقد الثواب على المصيبة أعظم من المصيبة “Kehilangan pahala dari sebuah musibah jauh lebih berat ketimbang musibah itu sendiri” (Tasliyah Ahl Al-Mashaaib: 173) Catt: Di antara hal yang dapat menghilangkan pahala dari sebuah musibah adalah sikap tidak ridho dengan musibah tersebut baik dengan menyalahkan taqdir ataupun dengan berprasangka buruk kepada Allah azza wa jalla. Madinah 25 Dzulhijjah 1435 H ACT El-Gharantaly

August 7, 2021 · Aan Candra Talib

Firoq

Saat bersama kalian pernah saling menutupi. Tetaplah seperti itu saat harus berpisah. Tak selamanya bertemu dan berpisah itu saling bertaut. Ada yang ditakdirkan bertemu untuk selamnya hingga di keabadian. Ada juga yang dipertemukan, tapi karena berbagai alasan harus berpisah. Ada yang ditautkan kembali dan ada juga yang terpisah untuk selama-lamanya. FIROQ atau perpisahan bisa terjadi dalam hubungan pasutri, pertemanan, komunitas dan lain sebagainya. Menata hati setelah tak lagi bersama adalah pekerjaan yang membutuhkan seni yang tinggi....

August 3, 2021 · Aan Candra Talib

Do’a Nabi Untuk Para Pejabat Pemerintah

“Ya Allah, siapa saja yang mengurusi urusan umatku (meskipun kecil), lalu ia menyusahkan mereka, maka susahkanlah dirinya. Dan barangsiapa yang mengurusi urusan umatku (meskipun kecil), lalu ia bersikap lemah lembut kepada mereka, maka perlakukanlah ia dengan lemah lembut." HR. Muslim

August 1, 2021 · Aan Candra Talib

Tadabbur

وَلَسَوْفَ يُعْطِيكَ رَبُّكَ فَتَرْضَىٰٓ “Dan kelak Tuhanmu pasti memberikan karunia-Nya kepadamu, lalu (hati) kamu menjadi puas.” (QS: Ad-Dhuha: 5) Tuhan tidak hanya berjanji akan memberimu Tapi Dia berjanji akan memberimu sampai kamu puas Jadi jangan sedih, apalagi putus asa dengan keadaan yang ada Apapun kerugian yang kamu alami di hari-hari ini Tidak peduli seberapa banyak kamu merindukan hal-hal yang kamu cintai Tidak peduli berapa lama kamu harus menunggu cita-citamu tercapai...

July 30, 2021 · Aan Candra Talib