Andai manusia saling mengasihi, tentu tidak akan ada yang kelaparan, tertipu atau teraniaya.
Setiap kelopak mata akan kering dari tetesan air mata, dan tubuh akan berbaring tenang dalam peraduannya.
Kasih sayang menghapuskan duka di tengah manusia sebagaimana waktu subuh yang datang menghapuskan gelapnya malam.
Allah tidak menciptakan manusia untuk menyempitkan rezekinya.
Tidak pula membiarkannya di tengah manusia hingga mati kelaparan.
Tetapi dengan hikmah-Nya Allah menciptakan manusia dengan segala yang ada di atas hamparan bumi dan dibawah naungan langit untuk bisa mencukupi keperluannya dan memenuhi kebutuhannya.
Akan tetapi kasih sayang hilang dari diri manusia, sehingga sebagian mereka menganiaya sebagian lainnya. Yang kuat menindas yang lemah dan merampas harta orang yang dibawahnya.
Maka berubahlah aturan pembagian yang adil, lalu ternodailah sisi keindahannya.
Sekiranya ada jalan bagi kasih sayang untuk menuju hati-hati manusia, niscaya kesengsaraan dan kegundahan tidak akan menemukan jalan untuk merajainya.
-Musthafa Lutfi Al-Manfaluty -rahimahullah